Kamis, 17 Januari 2013

Jaringan 4G

     Jaringan 4G adalah generasi keempat dari jaringan nirkabel untuk komunikasi mobile (jarak jauh). Tujuan keseluruhan untuk jaringan 4G ini adalah untuk menyediakan solusi jaringan komunikasi yang komprehensif dan aman dengan kecepatan data yang jauh lebih cepat daripada generasi sebelumnya. Sementara masih dalam pengembangan, fondasi untuk upgrade layanan dari 3G ke 4G akan dimulai pada awal abad ke-21. Perusahaan yang mulai memperkenalkan teknologi baru adalah WiMax dan Long Term Evolution (LTE) disebut-sebut sebagai pengembang 4G.

 
Spesifikasi 4G 
     Yang spesifik dari jaringan 4G diarahkan untuk layanan berkualitas tinggi dan kecepatan transfer data. Prioritas standar 4G ini termasuk penerimaan download dan upload yang cepat dan berkualitas tinggi serta pertukaran informasi yang lebih cepat. International Telecommunication Union (ITU) adalah organisasi yang mengawasi standar untuk jaringan nirkabel, telah menyatakan bahwa perbaikan substansial untuk layanan pesan multimedia, termasuk layanan video.

     4G membutuhkan kecepatan transfer data rate minimal 100 megabit per detik untuk pengguna yang bergerak pada kecepatan tinggi, misalnya berada di kereta api, dan gigabit per satu data rate kedua dalam posisi tetap. ITU juga membutuhkan transfer cepat antara jaringan tanpa gangguan layanan atau kehilangan sinyal. Telepon pada jaringan 4G juga perlu menggunakan Internet Protocol (IP) teknologi untuk transfer data melalui paket, bukan metode telepon tradisional.

Kemajuan Menuju 4G
     Berbagai kelompok kerja telah dibentuk untuk membantu mengembangkan jaringan 4G. Perkembangan awal terhadap teknologi ini termasuk WiMax, yang merupakan versi lebih cepat transfer data nirkabel dari jaringan WiFi ®. LTE dan teknologi lain yang meningkatkan pada sistem 3G yang lebih lama, tetapi standar ini tidak cukup untuk memenuhi persyaratan ITU untuk kecepatan data.

Upgrade Dari 3G ke 4G

     Pelaksanaan keseluruhan jaringan 3G di seluruh dunia memakan waktu hampir satu dekade. ITU berencana untuk memiliki jaringan 4G dan akan diluncurkan ke pasar global dengan cara yang jauh lebih efektif dan tepat waktu. Perangkat tambahan yang dibuat antara 2G dan 3G merupakan perbaikan substansial yang dibutuhkan dalam hardware untuk perangkat mobile, sementara perusahaan mengembangkan ponsel pintar banyak digunakan pada jaringan 3G untuk kompatibilitas dengan standar 4G yang baru. Namun, kekhawatiran atas stabilitas dan keamanan telah memperlambat pengembangan 4G itu sendiri, sebagai penyedia layanan ingin memastikan bahwa informasi pelanggan ponsel pintar harus tetap terlindungi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar